Makanan Penambah Kualitas Sperma yang Bisa Kamu Coba

makanan yang tidak boleh dimakan ketika sunat

Ada beberapa makanan penambah kualitas sperma, tentunya jenis makanan ini adalah makanan yang sehat ya. Untuk meningkatkan kualitas sperma, salah satu hal yang harus diperhatikan seorang pria adalah asupan nutrisinya. Penelitian menunjukkan bahwa asupan nutrisi yang buruk dapat mengurangi kualitas sperma.

Sperma yang sehat dan berkualitas tentu memiliki keterkaitan dengan kesuburan, di mana hal ini dapat memengaruhi kehamilan. Dalam studi Fertility and the Aging Male, dipaparkan bahwa sekitar 30% kasus sulit hamil dipengaruhi oleh masalah kesuburan pria. Saat ingin mendapatkan momongan, menjaga kualitas sperma menjadi hal yang penting untuk dilakukan. Untuk itu, seorang pria perlu mengonsumsi makanan bergizi seimbang.

Pria dengan asupan makanan dan suplemen dari mikronutrien tertentu, seperti vitamin E, vitamin C, vitamin A, folat, dan zinc. Makanan dengan kandungan tersebut  dapat memproduksi sperma dengan kerusakan DNA yang lebih sedikit, terutama pada pria yang lebih tua. Sejumlah studi melaporkan bahwa jenis makanan untuk menyuburkan sperma terbaik adalah yang mengandung tinggi likopen.

Makanan Penambah Kualitas Sperma

1. Mengandung folat

Calon ayah juga membutuhkan asupan folat atau vitamin B9. Menurut penelitian, kekurangan nutrisi ini dapat mengurangi jumlah dan kualitas sperma.

Para pria sebaiknya  mengonsumsi asam folat sebanyak 400 mikrogram per hari. Zat ini bisa kamu temukan pada kacang tanah, kacang hijau, kedelai, sereal, kentang, serta buah-buahan. Beberapa jenis sayuran, seperti bayam, brokoli, dan kecambah, juga merupakan sumber folat yang baik.

2. Kaya vitamin C

Studi menunjukkan bahwa vitamin C bukan hanya dapat membantu meningkatkan kualitas sperma, tapi juga mencegah sel sperma dari kerusakan. Jumlah vitamin C yang harus  pria dewasa konsumsi  adalah 90 miligram per hari.

Makanan yang banyak mengandung vitamin C adalah jeruk, kiwi, stroberi, dan jambu, brokoli, kentang, serta sereal.

3. Kaya vitamin D

Manfaat vitamin ini dapat membantu meningkatkan kualitas sperma dan kadar hormon testosteron dalam tubuh. Untuk pria dewasa sebaiknya mengonsumsi vitamin D sebanyak 15 mikrogram per hari. Vitamin ini bisa  kamu peroleh dari ikan laut, kuning telur, serta susu dan produk olahannya, seperti keju atau yogurt.

4. Mengandung zinc

Kekurangan zinc dapat meningkatkan risiko pria untuk mengalami infertilitas. Maka dari itu, pria dewasa sebaiknya mencukupi asupan ini setidaknya 17 miligram per hari. Makanan yang kaya zinc adalah daging ayam, sereal, kacang, gandum utuh, kerang, lobster, kepiting, dan susu.

5. Mengandung likopen

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa pria yang mengonsumsi likopen secara rutin dapat memiliki kualitas sperma yang baik. Hal ini  karena likopen memiliki efek antioksidan, sehingga dapat menunjang kesehatan sel sperma. Untuk memperoleh nutrisi ini, kamu bisa mengonsumsi tomat, jambu, semangka, dan pepaya.

6. Makanan yang mengandung lemak sehat

Mengonsumsi makanan yang mengandung lemak sehat, seperti omega-3 dan omega-6 terbukti mampu meningkatkan kualitas sperma dan kesuburan pria. Untuk memperolehnya, kamu bisa memasukkan ikan, kacang-kacangan, dan chia seed ke dalam menu makan harianmu.

7. Makanan yang mengandung protein

Kamu juga perlu mengonsumsi makanan yang mengandung protein, khususnya protein nabati.  Misalnya, kacang-kacangan, tempe, tahu, biji-bijian, dan sayuran hijau.

Makanan-makanan ini dapat membantun meningkatkan kesehatan alat reproduksi pria, mengoptimalkan kesuburan, hingga mengurangi risiko disfungsi ereksi.

Kesuburan dan kualitas sperma bukan hanya ditentukan dari makanan, tetapi juga dari gaya hidup keseluruhan. Jadi, mulailah untuk tidak merokok, hindari konsumsi alkohol, kelola stres dengan baik, dan menjaga berat badan ideal, agar kualitas sperma tetap baik.

Baca Juga: Sunat Orang Dewasa Tak Pengaruhi Kualitas Sperma, Lalu Apa?

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Lainnya

Awas, Bahaya Jamur Mengintai Alat Vital

esehatan area genital sering kali dianggap remeh, padahal perawatan yang kurang tepat bisa menimbulkan berbagai masalah, salah satunya pertumbuhan jamur. Area ini secara alami lebih